The Kid Bone Hunters
Museum 13 Bojonegoro, yang berdiri tahun
1989, satu-satunya di Indonesia bahkan mungkin satu-satunya di dunia, yang mengenalkan dan
mengajarkan tentang ilmu Kepurbakalaan,
dan memasukkannya ke dalam kurikulum pelajaran ekstrakulikuler pada murid-murid
Sekolah Dasar. Bertempat di Sekolah Dasar Negeri Panjunan II, Kecamatan
Kalitidu Bojonegoro.
Selain diajarkan teori dibangku sekolah murid-murid
SDN Panjunan II ini juga diajarkan bagaimana cara eskavasi (penggalian dan
pengangkatan) fosil purba, artefak dan juga cara pemeliharaan juga bagaimana cara perawatan fosil-fosil yang merupakan kekayaan alam terpendam di Kabupaten
Bojonegoro yang sudah semestinya dilindungi dan di jaga
"Nilai-nilai Pembelajaran sejarah dan budaya perlu diajarkan sejak masa Sekolah Dasar, sebagai cikal-bakal penerus pelestari sejarah dan budaya kepurbakalaan kelak dikemudian hari, juga menanamkan karakter watak yang kuat untuk mencintai peninggalan purbakala sebagai potensi yang bermuatan lokal (Kedaerahan)" alasan Hary Nugroho, S.Pd atau yang biasa dipanggil "Hary Balung"
GAMBAR-GAMBAR KEGIATAN ESKUL SDN PANJUNAN II KALITIDU BOJONEGORO
Bersama guru
pembimbing Hary Nugroho
salah satu The Kid Bone Hunters melakukan eskavasi
salah satu The Kid Bone Hunters melakukan eskavasi
Eskul Eskavasi The Kid Bone hunters
Mengumpulkan fosil-fosil hasil
eskavasi
Wajah polos the Kid Bone Hunters menunjukkan fosil
hasil temuannya disalah satu situs Purbakala
di Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro
hasil temuannya disalah satu situs Purbakala
di Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro
Wajah-wajah polos the Kid Bone Hunters menunjukkan
fosil temuannya yangtersimpan dibengkel "Museum 13"
fosil temuannya yangtersimpan dibengkel "Museum 13"
Perawatan dan pembersihan fosil-fosil
dilakukan sendiri oleh the Kid Bone Hunters
dilakukan sendiri oleh the Kid Bone Hunters
Dengan gaya bahasa yang
sederhana The Kid Bone Hunters
mendiskusikan hasil eskavasi fosil di bengkel "Museum 13"
bersama Hary Nugroho, sebagai guru pembimbing
mendiskusikan hasil eskavasi fosil di bengkel "Museum 13"
bersama Hary Nugroho, sebagai guru pembimbing
Wajah-wajah
sumringah the Kid Bone Hunters
disela-sela waktu jeda eskul Kepurbakalaan
disela-sela waktu jeda eskul Kepurbakalaan
Wajah-wajah sumringah the Kid Bone
Hunters
bersama salah satu fosil temuan mereka (2)
bersama salah satu fosil temuan mereka (2)
"Kami Bangga Menjadi anak Bojonegoro yang berkarakter Kuat untuk menjaga dan melestarikan sejarah dan budaya, terutama peradaban sejarah dan budaya masa lalu (Purbakala). Kelak akan kami katakan pada dunia "INI LHO... BOJONEGORO ku" "
(y)
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus